Berita Pilihan
Penyuluhan Kesehatan Dalam Rangka Hari Stroke Sedunia Tahun 2023
Senin, 30 Okt 2023, 10:50:57 WIB - 119 | Andi Kasianto
Dalam rangka memeriahkan Peringatan Hari Stroke Sedunia Tahun 2023, Senin (30/10) Pukul 09.00 WIB, RSUD Dr. Muhammad Zein Painan melaksanakan Penyuluhan Kesehatann di Ruang Tunggu Klinik Neurologi/Saraf.
Dalam penyuluhan kesehatan kali ini, berkesempatan dr. Mella Berty Andriani, Sp.N, dokter spesialis neurologi, langsung menjadi Narasumber penyuluhan. Sementara, peserta penyuluhan adalah pasien dan pengunjung di Poliklinik. Penyuluhan kesehatan diberikan sebelum dokter spesialis memberikan pelayanan.
Setiap tanggal 29 Oktober diperingati sebagai Hari Stroke Sedunia, sesuai dengan tema Hari Stroke Sedunia Tahun 2023, "Kenali dan cegah risikomu!", peringatan kali ini mengampayekan kepada masyarakat, bahwa stroke dapat dicegah dengan mengendalikan faktor risikonya.
Dokter Mella dalam penyuluhan menjelaskan, bahwa stroke adalah masalah kesehatan yang cukup serius. Stroke terjadi ketika muncul gejala-gejala gangguan syaraf bisa berupa kelumpuhan separuh badan, berbicara cadel secara mendadak, bahkan gangguan kesadaran karena masalah pada pembuluh darah di otak yang tersumbat atau pecah pembuluh darah.
“Pembuluh darah ini ibaratnya adalah suatu tabung yang mengalirkan darah yang berisi oksigen dan makanan. Ketika dia tersumbat, maka jaringan otak mengalami kematian. Stroke bisa merupakan akibat dari pembuluh darah di otak pecah. Ini juga sangat berbahaya, bahkan umumnya lebih berbahaya daripada stroke sumbatan, dan bahkan dapat mengakibatkan kematian,” kata dr. Mella.
Menurut Beliau, upaya pencegah stroke dapat dilakukan dengan memeriksa kesehatan secara rutin, tidak merokok, rajin beraktivitas, diet seimbang, istirahat yang cukup dan mengelola stres.
Lalu bagaimana bila sudah terlanjur muncul gejala atau terkena stroke?
Dalam situasi ini, Buk Dokter menyarankan pentingnya kemampuan untuk mengenali gejala dan tanda stroke karena stroke harus ditangani dengan segera. Keterlambatan mengenali gejala akan berakibat kematian jaringan otak yang semakin lama semakin luas sehingga kemudian pasien bisa terancam meninggal dunia atau bahkan bisa mengalami kecacatan.
“Jadi kalau ada salah satu dari gejala senyum yang tidak simetris, gerak separuh badan anggota tubuh melemah tiba-tiba, atau bicara pelo atau tiba-tiba jadi nggak ngerti pembicaraan atau nggak bisa bicara, kebas separuh badan, gangguan penglihatan, atau sakit kepala yang hebat luar biasa, satu saja dari gejala ini maka segera ke rumah sakit,” tegas dr. Mella. Beliau menekankan, dalam waktu kurang dari dua jam, seseorang yang terkena stroke harus segera dibawa ke rumah sakit untuk segera ditangani. (AK)
19 Apr 2024 10:59:23 WIB Halal Bihalal sekaligus Perpisahan Karyawan Purna Bakti 13 ~ Andi Kasianto |
15 Feb 2024 11:20:13 WIB Rapat Persiapan Pemantauan Evaluasi Pasca Akreditasi Bersama Tim Pokja Akreditasi 98 ~ Andi Kasianto |
16 Jan 2024 10:50:05 WIB Mengenal Aplikasi Srikandi yang sedang disiapkan Tim Kearsipan RSUD Painan 133 ~ Andi Kasianto |
16 Jan 2024 09:33:22 WIB Penerimaan dan Orientasi Mahasiswa PKL D3 Gizi Poltekkes Kemenkes Padang 208 ~ Andi Kasianto |
07 Des 2023 11:24:29 WIB Visitasi Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik di RSUD Painan 147 ~ Andi Kasianto |
21 Nov 2023 10:12:15 WIB Bupati Pessel Launching Inovasi Dompet Ko Taba di Peringatan HKN Ke-59 166 ~ Andi Kasianto |
15 Nov 2023 11:57:03 WIB Monitoring dan Evaluasi Kinerja Serta Rekredensialing BPJS Kesehatan ke RSUD Painan 135 ~ Andi Kasianto |
15 Nov 2023 11:28:28 WIB Penutupan PKL Mahasiswa Radiologi Universitas Baiturrahmah Padang 74 ~ Andi Kasianto |
STATISTIK PENGUJUNG
6 Pengunjung Hari ini | 11 Pengunjung Kemarin | 72,281 Semua Pengunjung | 167,991 Total Kunjungan | 3.143.218.146, IP Address Anda